ADS 468x60

Sunday, April 12, 2020

My Superhero

Waktu itu kala pertemuan pertama kita. Duduk malu sambil menyantap hidangan malam yang lezat. Kau makan daging, aku makan sayur. Terlihat kau begitu menikmatinya. Atau mungkin hanya mengisi perut mu yang kosong karna letihnya perjalanan 120 menit menuju tempat ini.
Senang dan gugup itu yang kurasakan ketika kau mengulurkan tangan untuk menjabat tangan ku, aku pun sedikit terpanah melihat wajah putih bersih di depan ku tersenyum manis dan seketika terdengar jelas nama mu terucap indah di telinga ku. Hai. Terima kasih sudah datang. 
Akhirnya kau pun mengantarku pulang ke rumah tepat jam 9 malam waktu itu. 
Tak bisa dipungkiri perasaan ku malam itu. Bahagia. 
Tak lama hp ku pun berbunyi menandakan ada pesan masuk dan ternyata itu kamu. Kami pun mengobrol ringan dan saling menanyalan hal-hal pada umumnya seseorang yang sedang pdkt tak terasa malam semakin larut. Dan pertemuan kami pun berlanjut keesokan harinya. Kau mengajak ku makan siang bersama. Tak ku sangka kau mengingat jalan menuju rumah ku.
Aku dengan gugup menunggu kau datang menjemput. Dan waktu terus berlalu hingga hari pun terus berganti ketika kau menanyakan hal yang sudah aku tunggu. Iya. Kami mulai berpacaran selama kurang lebih 2 tahun kami melewati masa-masa lucu dan bahagia bersama. Tak pernah ada airmata dan drama murahan selama masa dating kami. Lalu tiba saat ketika kau membawa orang tua mu menemui keluarga ku. Dan kita pun menikah. Hari dimana kau berjanji untuk selalu setia dalam suka dan duka. 
Hampir 5 tahun kami bersama. Akupun sangat bersyukur bisa memiliki seseorang seperti mu. Seseorang yang teramat luar biasa bagiku dan putra-putri kecil kami. 
Terimakasih sayangku atas kerja keras dan kasih yang engkau curahkan tak mengenal lelah dan waktu. Terimakasih telah menjadi sosok teladan yang berguna dan mencintaiku selamanya.

0 comments:

Post a Comment